Just A Bad Day

13.40

- 12 April 2012 -

     Have you ever felt a bad day? Saya rasa semua orang pasti pernah menandai satu atau dua tanggal di kalender mereka yang mereka kenang sebagai hari buruk mereka. Sama halnya seperti aku. Aku juga pernah merasakan apa itu yang namanya "Bad Day".



     Kamis, 12 April 2012. Yah, hari yang buruk. Mungkin bukan buruk yang dalam harfiahnya. Aku sendiri percaya Allah SWT tidak akan pernah menciptakan atau menginginkan hari yang tidak baik bagi umat-Nya. Yah, kamis ini mungkin hari yang tidak cukup baik dalam mengahadapi Ujian Tengah Semesterku.

     Awalnya aku memang tidak ingin banyak mengomentari pada apa yang akan terjadi pada UTS semester 2 (dua) ini. Yah anggap saja seperti UTS semester 1 lalu. Tapi ini sungguh keterlaluan.

     Sebagai makanan pembuka, pagi hari saja badanku sudah panas. Yah, terjangkit flu. Tenggorokan sudah gatal dan hidung sudah mulai tidak nyaman. Sedikit "sentrap-sentrup".

     Then, the main course. Matematika. Jadi teringat istilah yang pernah disampaikan teman. MAkin TEkun MAkin TIdak KAruan. Mengapa? Hem... Ketika diskusi dalam beberapa kelompok berbeda dengan soal-soal yang beraneka ragam pula, aku meyakinkan diriku bahwa aku sudah pada taraf paham dan mengetahui langkah pengerjaan dan apa yang sekiranya akan aku hadapi di medan perang. Namun faktanya (jereeeengggg jeng jeng.... #soundefect) .... BERBEDA SEKALI. Amat berbeda!

     Angka yang diberikan terlalu rumit untuk mampu dikerjakan dalam waktu kurang dari 2 (dua) jam. Luar binasa! Oops, luar biasa! And as the result........ terkerjakan semua sih, tapi tetep nggak maksi dan memang tidak ada yang "nyantol" di hati.

     Move to the dessert. Perencanaan tapak mengikuti eksistensi matematika dan flu ku. Awalnya hanya diberi waktu 30 (tiga puluh) menit saja. What...?! (zoom in zoom out (2x)) Namun, meskipun ditambah waktu hingga pukul 15.00 tetap tidak menjadi sekoci penyelamat saat kapal titanic tenggelam (apa hubungannya). Garis kontur yang diberikan terlalu banyak. Waktu pun terasa begitu menghimpit sebab arsiran yang diberikan belum memenuhi benar lembar soal yang diberikan. Namun, akal punya akal, aku pun segera meloncat ke sisi lain untuk mengarsir lain dan segera pula berpindah haluan untuk mengerjakan arah aliran air (hidrologi), menentukan fungsi (perumahan), dan juga menentukan letak vegetasi.

     Dan hari terakhir aku tutup dengan kalimat yang aku utarakan pada beberapa teman,"Failed Thursday, isn't it?"

- Anggi Siregar -

You Might Also Like

0 komentar

@anggsiregar

My Other Planet

www.delianisiregar.blogspot.com

Flickr Images