Sebentar Lagi
23.30
- 28 Februari 2014 -
Sudah di penghujung bulan Februari. Bulan kedua di tiap tahunnya yang selalu bisa membuat aku jatuh cinta berkali-kali. Ia selalu hadir dengan keistimewaan yang berbeda-beda dan melalu membawa 'suasana' dan 'rasa' yang berbeda. Tapi, tanpa mengkhususkan Bulan Februari, aku begitu menyukainya sama seperti anak kecil yang begitu girang ketika mamanya berkata, "Coklat". Bulan ini bulan yang hadir menyingkap bahagia hanya dalam hitungan yang lebih pendek. Bila tak 28 ya 29. Tapi sekali lagi untuk menjadi bahagia itu sederhana seperti aku yang selalu bahagia melewati ke dua puluh delapan hari di Februari yang indah ini.
Ada satu bab dalam buku Bulan Februari ini yang begitu aku cintai. Meskipun topiknya hampir serupa dengan semua bab lainnya di buku ini, yang satu ini begitu memikat. Setengah menjerat hatiku untuk tak mau melangkah pergi. Lingkungan kerja di tempat Kerja Praktik (KP)-ku. Kalau saja kalian adalah aku, aku yakin kalian akan jatuh ke kubangan yang sama, kubangan penuh dengan rasa bahagia. Rasa basah yang menyegarkan tak membuatmu jera untuk kembali. Jangankan kembali untuk terciprat lagi tapi bahkan kembali untuk terseret masuk ke dalam arus hingga ke dasar samudra pun kau pasti mau. Sungguh tak ada lagi yang bisa aku sampaikan untuk menggambarkan hidupku di sini, di bulan ini, bersama dengan orang-orang ini.
Tangis dan tawa, adalah pasangan setia yang semestinya datang bergandengan. Tahukah kau, bahwa dalam nuasa ini tawa akhirnya mampu memberanikan diri hanya untuk sekedar menjumpaiku sendiri tanpa perlu mengajak pasangannya. Aku senang bukan kepalang. Bagi sesiapa yang pernah mengenal aku, pasti tahu bagaimana itu.
Sayang ya, sebentar lagi Februari akan beranjak pergi. Ia mengantarkan aku sampai gerbang perpisahan. Aku diantarnya sampai menjumpai hangatnya matahari di hari pertama Bulan Maret. Bulan ketiga yang rasa-rasanya akan penuh dengan kobaran semangat. Siapa tahu, ada peruntungan lain di bulan ketiga ini. Siapa tahu pula akan berjodoh dengan seseorang di bulan ini juga.
Kembali membahas bab buku KP ku. Aku masih ada seminggu lagi di sini. Bukan hanya untuk sekedar menyelesaikan semua yang telah menjadi wajibku, tapi lebih dari itu, untuk memastikan semua wajah-wajah keluarga baru ini menempel, melekat erat di kepalaku. Di hari-hari terakhir ini, akan kucoba merekam semua ekspresi yang tersirat, akan kupandangi lekat-lekat setiap lekuk, gerak gerik, dan lain sebagainya sebagai sebungkus kenangan kebahagiaan yang dapat aku bagi pada anak cucuku kelak.
Terimakasih atas sebongkah cinta yang telah aku terima bersama bungkusan-bungkusan kebahagiaan lainnya. Dan selamat datang Maret, semoga kau lebih 'hangat' kali ini :-D
Ada satu bab dalam buku Bulan Februari ini yang begitu aku cintai. Meskipun topiknya hampir serupa dengan semua bab lainnya di buku ini, yang satu ini begitu memikat. Setengah menjerat hatiku untuk tak mau melangkah pergi. Lingkungan kerja di tempat Kerja Praktik (KP)-ku. Kalau saja kalian adalah aku, aku yakin kalian akan jatuh ke kubangan yang sama, kubangan penuh dengan rasa bahagia. Rasa basah yang menyegarkan tak membuatmu jera untuk kembali. Jangankan kembali untuk terciprat lagi tapi bahkan kembali untuk terseret masuk ke dalam arus hingga ke dasar samudra pun kau pasti mau. Sungguh tak ada lagi yang bisa aku sampaikan untuk menggambarkan hidupku di sini, di bulan ini, bersama dengan orang-orang ini.
Tangis dan tawa, adalah pasangan setia yang semestinya datang bergandengan. Tahukah kau, bahwa dalam nuasa ini tawa akhirnya mampu memberanikan diri hanya untuk sekedar menjumpaiku sendiri tanpa perlu mengajak pasangannya. Aku senang bukan kepalang. Bagi sesiapa yang pernah mengenal aku, pasti tahu bagaimana itu.
Sayang ya, sebentar lagi Februari akan beranjak pergi. Ia mengantarkan aku sampai gerbang perpisahan. Aku diantarnya sampai menjumpai hangatnya matahari di hari pertama Bulan Maret. Bulan ketiga yang rasa-rasanya akan penuh dengan kobaran semangat. Siapa tahu, ada peruntungan lain di bulan ketiga ini. Siapa tahu pula akan berjodoh dengan seseorang di bulan ini juga.
Kembali membahas bab buku KP ku. Aku masih ada seminggu lagi di sini. Bukan hanya untuk sekedar menyelesaikan semua yang telah menjadi wajibku, tapi lebih dari itu, untuk memastikan semua wajah-wajah keluarga baru ini menempel, melekat erat di kepalaku. Di hari-hari terakhir ini, akan kucoba merekam semua ekspresi yang tersirat, akan kupandangi lekat-lekat setiap lekuk, gerak gerik, dan lain sebagainya sebagai sebungkus kenangan kebahagiaan yang dapat aku bagi pada anak cucuku kelak.
Terimakasih atas sebongkah cinta yang telah aku terima bersama bungkusan-bungkusan kebahagiaan lainnya. Dan selamat datang Maret, semoga kau lebih 'hangat' kali ini :-D
- Anggi Siregar -
0 komentar