#LunchBoxChalenge

21.44

Karena sesungguhnya untuk berbahagia, kita butuh sehat. 

Halo teman-teman!
Setelah entah berapa lama abai atas laman mencurahkan segala rasa, opini, dan sebagainya itu, aku akhirnya kembali lagi untuk berbagi tentang sebuah tantangan yang coba aku lakukan selama satu minggu ke depan (Senin, 17 Oktober 2016 hingga Minggu, 23 Oktober 2016).

#LunchBoxChallenge 
Itu adalah nama tantangan yang aku jalani. Inti dari tantangan ini adalah aku harus membawa bekal dan tentu saja memakan bekal tersebut. Mengapa kemudian aku memutuskan untuk melakukan tantangan ini? Mudah saja. Karena aku sudah sampai tahapan dimana aku merasa aku perlu menjalankan hidup yang jauh lebih sehat.





Mengapa tidak menantang diri untuk melakukan lari? jalan? atau olahraga lainnya?
Sederhananya, karena aku akan kurang terikat pada tantangan semacam itu. Kalau jalan, aku melakukannya setiap hari. Kalau lari, aku sendiri memang kurang kuat lari dan pasti akan banyak 'excuse'. Kalau olahraga lain, pasti akan sama, mudah lupa karena aku orangnya kurang familiar dengan olahraga.

Lalu dimana baiknya #LunchBoxChallenge?
Aku bisa menjaga makanan yang akan aku konsumsi itu lebih sehat dan bersih. Atau paling tidak aku tahu bahan dan cara memasaknya. Nah ajaibnya, dengan melakukan satu tantangan ini, aku jadi bisa melakukan banyak kebaikan lainnya. Tujuan awalnya adalah menjaga makanan yang masuk ke tubuh, artinya bersangkut paut dengan kesehatan diri sendiri. Namun demikian, dengan tidak jajan sembarangan berarti aku juga mengurangi 'konsumsi' ku atas kertas, plastik, dan/atau bahkan sterofoam. Artinya bersangkut paut dengan isu lingkungan. Tau juga kan kalau Kang Emil di Bandung juga sedang melarang penggunaan sterofoam untuk makanan. Sebenarnya aku juga menyadari bahaya dari mengonsumsi makanan panas yang diletakkan di sterofoam. Dan lagi-lagi ada alasan kesehatan pribadi. Jadi, dengan challenge ini, aku sudah bisa berkontribusi baik bagi kesehatanku sendiri maupun lingkungan.
Selain itu, dengan menjalankan tantangan ini, aku pun membawa serta tempat minumku. Artinya aku juga mengurangi membeli air mineral botol. Akhirnya mengurangi sampah botol plastik. Dan kalau ditanya kembali dengan sangkut paut olahraga, jangan sedih. Dengan menjalankan challenge ini, aku pun terpaksa banyak bergerak. Paling tidak untuk mencuci tempat makan setiap hari. Menambah aktivitas. Ha ha. Namanya juga tantangan. Selain itu, aku juga bisa jadi ada kesempatan menambah ilmu memasak, jadi bisa olahraga jalan pagi sambil jalan ke pasar untuk belanja, dan bahkan membawa tas belanja kain kemana-mana. Superb! Banyak sekali domino effect dari #LunchBoxChallenge ini.

Aturan main #LunchBoxChallenge ala Anggi
1. Tempat makan atau kotak makan.
Jadi, karena namanya juga #LunchBoxChallenge, kamu harus persiapkan kotak makan untuk menaruh dan/atau membawa bekal makan kamu. Jangan gunakan peralatan makan sekali buang. Karena itu sama saja kamu menyumbang sampah dalam bentuk lainnya.

2. Paling tidak makan siang.
Untuk menjalankan misi ini, dedikasikan waktu makan kamu paling tidak saat makan siang untuk tidak jajan dan memakan bekal sehat kamu. Tapi kalau seperti aku, sekali masak bisa dimakan pagi dan siang. Sementara malam, kalau aku sedang malas atau diet, bisa diganti camilan sehat seperti buah dan yoghurt. Ha ha.

3. Boleh masak, boleh beli.
Loh kok beli, Nggi? Aku cukup sadar bahwa akan sangat sulit bagi anak kosan yang sibuk untuk 'ujug-ujug' masak setiap hari untuk makan 3x sehari. Apalagi memasak untuk satu orang itu lebih boros daripada beli makan di luar untuk satu orang. Ini pernah aku hitung sewaktu kuliah dulu bersama Mama. Dan hasilnya betul kata Mama, pengeluaran memasak itu akan dirasa ringan kalau hitungannya memasak untuk banyak orang, untuk skala keluarga lah. Ketimbang individu.
Oleh sebab itu, untuk tantangan ini, kalau kamu mau berusaha banget, bisa banget mulai dengan memasak. Kalau tidak, kamu boleh membeli makanan, tapi makan di tempatnya. Jadi meminimalisir sampah, dan kamu bisa lihat masaknya atau kebersihan tempatnya. Tapi kalau masih 'ecek-ecek' mentalnya (atau udah nggak kuat jalanin dua opsi di atas), boleh beli bungkus, tapi tempatkan makanannya di kotak bekal kamu. Ini supaya ga pakai kertas, plastik, atau bahkan sterofoam.

Itu sih basic aturan main dari #LunchBoxChallenge yang sedang aku coba jalankan. Nah, kalau kalian berminat ikutan tantangan ini, boleh dipakai hastag-nya plus #ResolusiSehat ya.

Aku akan posting foto tiap hari di instagram @anggsiregar supaya kalian juga bisa kontrol jalannya misi ini selama satu minggu. Kalau kalian mau ikutan juga, dan mau dapat semangat dari aku, let me know ya.

Selamat menjalankan misi hidup sehat dan berbahagia.

- Anggi Siregar -

You Might Also Like

0 komentar

@anggsiregar

My Other Planet

www.delianisiregar.blogspot.com

Flickr Images